CIREBON- Pemerintah Daerah Kota Cirebon melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPPA) bersama PT. Bulog Cabang Cirebon dan PT. POS Indonesia Cabang Cirebon siap menyalurkan bantuan sosial sembako untuk masyarakat Kota Cirebon yang telah terdata sebanyak 2175 KK, Selasa (15/06)
Pemberian bantuan sosial berupa bahan makanan tambahan ini, merupakan komitmen Pemerintah Daerah untuk terus membantu masyarakat yang terdampak wabah Covid-19. Pada hari ini juga kegiatan penyaluran bantuan sosial di launching langsung oleh Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, SH di Gudang Bulog Pegambiran Kota Cirebon.
Disampaikan Wali Kota Cirebon dalam sambutannya kegiatan penyaluran bantuan sosial ini juga bertujuan untuk menunjang program Pemerintah dalam membatasi kegiatan masyarakat di luar rumah sehingga Wali Kota Cirebon meminta kepada semua perangkat daerah untuk turut serta berperan aktif serta mendukung kelancaran kegiatan tersebut.
“Hari ini kami akan mulai menyalurkan bantuan sosial berupa sembako dengan sasaran warga yang sebelumnya sudah didata oleh Dinsos jadi hari ini sudah mulai bisa diberikan,” Tuturnya
Drs. H. Nashrudin Azis, SH juga menjelaskan dari 2175 KK atau KPM (Keluarga Penerima Manfaat) ini terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang tersebar di lima Kecamatan dengan rincian Kecamatan Harjamukti sebanyak 489 KPM, Kecamatan Kejaksan sebanyak 438 KPM, Kecamatan Kesambi sebanyak 560 KPM, Kecamatan Lemahwungkuk sebanyak 361 KPM dan Kecamatan Pekalipan sebanyak 327 KPM.
Ia juga mengatakan adanya penyaluran bansos kepada warga terdampak Covid-19 ini jangan dilihat sebagai kegiatan seremoni semata melainkan penyaluran bansos yang menyasar kepada ribuan KPM sangat efektif dalam menggerakkan roda perekonomian dari hulu ke hilir.
“Harapannya penyaluran bansos ini nantinya dapat meningkatkan nilai manfaat bagi masyarakat terutama dari segi perekonomian di masyarakatnya,” Imbuhnya
Sementara melalui Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPPA) Kota Cirebon, Dra. Hj. Santi Rahayu.,M.Si mengatakan data penerimaan bantuan ini sebelumnya telah dilakukan verifikasi ulang untuk memastikan keaktifan data tersebut melalui Ketua RT, RW hingga Camat sehingga untuk data penerimaan diyakini Dra. Hj. Santi Rahayu., M.Si akan dipastikan valid dan masyarakat tersebut tidak pernah menerima bantuan apapun dari pihak manapun.
Selain itu juga Dra. Hj. Santai Rahayu., M.Si mengatakan pemberian sembako ini akan berlangsung selama tiga tahap dalam setahun dan ditargetkan untuk penyalurannya akan memakan waktu selama kurang lebih satu minggu.
“ 1 KPM itu nantinya akan mendapatkan 3 kali bantuan dengan jeda waktu yang tidak terlalu lama, dan untuk data insyaallah tidak akan terjadi kesalahan karena kami sudah turun langsung hingga ke pihak RT untuk memastikan ada atau tidaknya data tersebut,” Ujarnya
Ia juga menyampaikan penyaluran bantuan ini nantinya akan dilakukan oleh pihak PT. Pos Indonesia Cabang Cirebon dan Ojek Online dengan tujuan agar menghindari terjadinya kerumanan sehingga penerima bantuan hanya menunggu dirumah mengingat saat ini Kota Cirebon masih terjadi peningkatan Kasus Covid-19.